Cara Menanam Anggur

Cara Menanam Anggur

Cara Menanam Anggur

Cara Menanam Anggur – Anggur merupakan salah satu tanaman buah yang hidup dengan cara merambat dalam bentuk semak. Cara menanam anggur biasanya di lahan tertutup dan diberikan tiang. Buah ini memiliki rasa yang sangat lezat dan memiliki banyak manfaat. Anggur bisa dinikmati secara dengan cara dibuat jus, jelly atau bahkan dimakan secara langsung. Buah ini memiliki kandungan senyawa yang dikenal dengan resveratrol dan polifenol aktif dalam metabolisme tubuh yang mampu untuk mencegah pembentukan sel kanker.

Banyaknya peminat pada buah yang satu ini membuat anggur dijual dengan harga yang cukup mahal. Oleh karena itu banyak petani yang tertarik untuk membudidayakan anggur karena peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Banyak petani yang mencoba untuk menanam tanaman ini tapi hanya sebagian kecil saja yang sukses. Hal itu disebabkan minimnya pengetahuan tentang budidaya anggur.

Buah anggur merupakan salah satu tanaman yang paling banyak dikonsumsi dan digemari oleh kebanyakan orang di seluruh dunia termasuk di Indonesia sendiri. Anggur merupakan salah satu jenis tanaman buah yang memiliki karakteristik merambat dan banyak sekali yang memanfaatkannya untuk di budidayakan baik untuk skala besar maupun skala kecil.

Buah ini memiliki cita rasa yang lezat dan memiliki banyak sekali manfaatnya, salah satunya untuk metabolism tubuh dan terkenal ampuh untuk mencegah pertumbuhan sel kanker, hal ini dikarenakan anggur memiliki dua senyawa aktif antioksidan yaitu resveratrol dan polifenol.

Kalian bisa mengonsumsi buah anggur ini dengan cara di jus ataupun di makan secara langsung tanpa diolah terlebih dahulu.

Nilai jual dari tanaman anggur ini juga masih termasuk tinggi, karena anggur memiliki konsumen baik dari kalangan anak-anak maupun dewasa. Maka dari itu banyak orang yang mulai mencoba untuk menanam tanaman buah anggur ini untuk di budidayakan.

Tingkat kesulitan yang tinggi ketika menanam anggur pun menjadi hal yang menakutkan bagi kebanyakan orang, hanya sedikit petani anggur yang bisa dibilang sukses.

Kondisi Lahan Tanam

  1. Usahakan untuk menyiapkan lahan yang subur dan mudah menyerap air, karena tanaman ini tidak tahan dengan genangan air
  2. Tinggi tanah tidak boleh kurang dari satu meter dari permukaan tanah
  3. Tanah yang baik untuk menanam anggur adalah jenis tanah lempung yang berpasir
  4. Kondisi kemasaman tanah (pH) berkisar 6,5 sampai 7,0

Bila kamu telah menemukan daerah yang pas untuk budidaya tanaman anggur maka langkah selanjutnya adalah memulai tahap demi tahap menanam anggur dengan cara di bawah ini.

Memilih Bibit Tanaman Anggur

Untuk mendapatkan hasil terbaik dari budidaya anggur langkah awal yang harus dilakukan adalah dengan memilih bibit anggur dengan kualitas super. Seperti yang diketahui dari bibit yang baik akan memperbesar prosentase keberhasilan dalam menanam anggur. Biasanya untuk mendapatkan bibit tanaman anggur dilakukan dengan cara men-stek tanaman indukan yang sudah teruji kualitasnya. Bibit anggur yang baik biasanya memiliki ciri-ciri sebagai berikut.

  • Panjang stek tidak lebih dari 25 sampai 30 cm dengan 2 sampai 3 ruas
  • Batang stek berbentuk bulat dengan diameter 1 cm
  • Pada kulit batang berwarna coklat dan bagian bawah kulit berwarna hijau, tidak ada bercak hitam dan memiliki kandungan air (berembun)
  • Tunas yang tumbuh dari stek terlihat padat dan besar

Menyemai Bibit Anggur

Ketika telah mendapatkan batang anggur yang akan distek langkah selanjutnya adalah menyemaikan bibit anggur tersebut. Agar bibit bisa tumbuh dengan baik maka perlu dilakukan beberapa langkah sederhana yakni.

  • Semaikan bibit stek dengan menggunakan pot atau polybag selama 5 sampai 7 hari
  • Langkah selanjutnya adalah memindahkan bibit ke media semai di dalam pot atau polybag yang telah diisi media dengan campuran tanah, pupuk kandang dan pasir dengan perbandingan komposisi 1:1:1
  • Sirami bibit secara rutin setiap pagi dan sore hari. Usahakan agar tanaman ini tidak tergenang air
  • Ketika sudah berusia 2 bulan biasanya akan mulai tumbuh tunas-tunas baru dan akarnya mulai banyak

Mempersiapkan Lahan Tanam untuk Budidaya Anggur

Ketika bibit anggur yang disemai sudah mulai tumbuh tunas dan akar maka langkah selanjutnya adalah mempersiapkan lahan tanam sebagai media tanam benih anggur. Untuk lahan tanam kamu bisa langsung menanamnya pada tanah atau bisa juga dengan menggunakan pot atau polybag dengan ukuran besar. Berikut beberapa langkah yang harus dilakukan untuk mepersiapkan lahan tanam yang baik untuk menanam anggur.

  • Gemburkan lahan yang akan digunakan dengan cara dicangkul atau dibajak sekaligus untuk menghilangkan tanaman pengganggu seperti gulma dan rumput liar di lokasi lahan tanam
  • Lakukan pengapuran dengan menggunakan dolomit bila kondisi PH tanah kurang dari 5 (bersifat masam)
  • Buat bedengan pada lahan tanam dengan ukuran tinggi 50 cm dan lebar 150 cm dan panjang disesuaikan dengan luas lahan yang dimiliki
  • Berikan jarak antar bedengan agar bisa digunakan sebagai saluran air ketika hujan dengan jarak sekitar 100 cm
  • Setelah bedengan selesai dibuat selanjutnya membuat lubang tanam dengan ukuran 50 cm x 50 cm x 50 cm
  • Setelah semuanya siap, diamkan lahan tanam sekitar 2 minggu agar terkena sinar matahari
  • Setelah 2 minggu langkah selanjutnya adalah menanam anggur pada bedengan dengan cara mengisi lubang tanam dengan campuran pupuk kandang, tanah dan pasir dengan dosis 2:1:1

Menanam Benih Anggur

Ketika bibit anggur telah berusia 2 bulan di lahan semai biasanya sudah mulai tumbuh daun dan akar pada tanaman. Hal itu sebagai isyarat bahwa bibit anggur siap untuk dipindahkan ke lahan tanam yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Cara menanam anggur yang benar sebaiknya dimulai ketika musim kemarau. Masukan benih anggur pada lubang tanam dan tutup kembali dengan tanah sebatas pangkal batang tanaman anggur tersebut

Setelah benih ditanam pada lahan langkah selanjutnya adalah membuat para-para degan keyinggian 2 meter dari tanah yang berfungsi sebagai media rambat bagi tanaman anggur. Para-para ini bisa kamu buat dengan menggunakan bambu atau bahan lain yang bisa digunakan sebagai tempat rambat tanaman anggur.